Lintasfakta.info – Liverpool menelan kekalahan memalukan 4-1 dari PSV Eindhoven pada Kamis pagi (27 November 2025) dalam laga pekan kelima Liga Champions musim 2025/26.
Liverpool awalnya tampak percaya diri, tetapi performa mereka menurun drastis setelah kebobolan gol penyeimbang.
Kekalahan tersebut sebagian besar disebabkan oleh kesalahan Virgil van Dijk. Ia menyentuh bola dengan tangannya, yang berujung pada gol pembuka PSV.
Dominik Szoboszlai mencetak gol Liverpool. Ivan Perisic, Guus Til, dan Couahib Driouech mencetak gol untuk PSV.
Kekalahan ini membuat Liverpool turun ke peringkat ke-13 klasemen Liga Champions dengan hanya sembilan poin dari lima pertandingan.
Di sisi lain, PSV memperbaiki posisinya, naik ke peringkat ke-15 dengan delapan poin dari jumlah pertandingan yang sama.
Babak Pertama Liverpool vs PSV
Babak pertama dimulai dengan kejutan: PSV Eindhoven mendapatkan penalti di menit kelima. Setelah tendangan sudut, Van Dijk mengangkat tangannya terlalu tinggi, bola mengenai lengan sang kapten, dan wasit langsung menunjuk titik putih tanpa ragu. Anfield menjadi hening, dan protes Van Dijk sia-sia.
Dari titik penalti, Perisic menunjukkan ketenangan yang luar biasa. Di bawah tekanan dari tribun Kop, pemain sayap Kroasia itu menceploskan bola ke sudut kanan bawah gawang, mengecoh Mamardashvili untuk membawa PSV unggul 1-0. Gol awal tersebut mengejutkan Liverpool, yang terpaksa segera menyesuaikan taktik mereka.
Liverpool akhirnya membalas pada menit ke-16 melalui serangan yang di inisiasi oleh Gakpo. Mantan pemain PSV itu menerobos masuk dari sisi kiri dan melepaskan tembakan yang berhasil di tepis Kovar, tetapi bola muntah jatuh tepat ke Szoboszlai, yang dengan mudah mencetak gol penyeimbang. Gol tersebut meningkatkan tensi pertandingan dan semakin meningkatkan tempo pertandingan.
Namun, drama belum berakhir. PSV berhasil menjebol gawang Liverpool melalui situasi bola mati, tetapi wasit telah meniup peluit panjang dan menganulir gol tersebut. Tak lama kemudian, Liverpool meminta penalti setelah Ekitike di langgar di kotak penalti, tetapi wasit tetap bergeming. Menjelang turun minum, Van Dijk hampir menebus kesalahannya, tetapi sundulannya dari sudut sempit membentur mistar gawang. Babak pertama berakhir dengan skor imbang 1-1.
Babak Kedua Liverpool vs PSV
Di awal babak kedua, PSV tampil jauh lebih agresif dan kembali unggul pada menit ke-56. Junior memulai serangan dengan dribel cerdik dan memberikan umpan terobosan sempurna kepada Til, yang berhasil mengecoh Kerkez. Dengan sentuhan pertama yang tenang, Til mencungkil bola melewati Mamardashvili untuk mengubah skor menjadi 2-1, mencetak gol pertamanya di Liga Champions.
Liverpool mencoba membalas dan mendapatkan peluang emas sepuluh menit kemudian. Szoboszlai melepaskan tembakan keras yang berhasil di tepis Kovar. Umpan kedua sang gelandang menemukan Gakpo, yang menyundul bola dari jarak dekat. Namun, tendangan Gakpo melambung jauh di atas mistar gawang, dan peluang itu terbuang sia-sia.
Pada menit ke-73, petaka melanda Liverpool. Kontrol bola Konaté yang buruk di lini pertahanan membuat Pepi mampu mencegat bola. Tembakannya yang langsung membentur tiang gawang. Untungnya bagi PSV, Driouech berada di posisi yang tepat untuk memanfaatkan bola muntah dan membawa timnya unggul 3-1. Arne Slot tercengang.
Menjelang akhir pertandingan, Liverpool kehilangan arah. Serangan cepat PSV di masa injury time berujung pada gol keempat setelah Dest memberikan umpan backpass sempurna kepada Driouech, yang menyelesaikannya dengan tembakan keras ke sudut bawah gawang. Skor 4-1 tetap bertahan hingga peluit akhir berbunyi – malam yang pahit bagi Liverpool dan kemenangan spektakuler bagi PSV di Anfield.