Lintasfakta.info – Timnas Indonesia kembali harus menelan pil pahit di laga kedua Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Bermain di King Abdullah Sport City Stadium, Minggu (12/10/2025) dini hari WIB, skuad Garuda tumbang 0-1 dari Timnas Irak.
Penampilan Indonesia sejatinya mengalami peningkatan signifikan di banding laga sebelumnya melawan Arab Saudi. Permainan lebih terorganisir, dan beberapa peluang berhasil diciptakan di babak pertama.
Eliano Reijnders bahkan sempat hampir membuka keunggulan lewat tendangan kerasnya di depan gawang, namun bola masih belum mengarah tepat ke sasaran. Kegagalan itu menjadi momen krusial sebelum Irak memastikan kemenangan lewat gol Zidane Iqbal.
Hasil ini sekaligus menutup peluang Indonesia untuk melangkah ke putaran selanjutnya. Mimpi tampil di Piala Dunia 2026 pun kandas di tanah Arab.
Eliano Akui Kecewa Berat
Selepas pertandingan, Eliano Reijnders menuliskan pesan emosional di akun Instagram pribadinya, @eliano.r. Ia mengaku sangat kecewa dan terluka dengan hasil yang membuat Indonesia tersingkir dari Kualifikasi Piala Dunia.
Reijnders menyebut perjalanan bersama Timnas Indonesia adalah pengalaman berharga, meski harus di akhiri dengan rasa pahit. Ia juga menegaskan betapa berat menerima kenyataan bahwa perjuangan itu belum cukup.
“Perjalanan panjang yang dimulai dengan mimpi, kini berakhir dengan rasa sakit dan kecewa,” tulisnya. “Rasanya berat, tetapi saya sangat bangga dengan tim ini dan semua yang telah mendukung kami dalam suka maupun duka.”
Ucapan Terima Kasih
Di sisi lain, Eliano juga menunjukkan rasa hormat kepada suporter Indonesia. Ia menegaskan bahwa dukungan publik Tanah Air membuat para pemain terus berjuang meski dalam tekanan berat.
Gelandang berusia 24 tahun itu menganggap dukungan tersebut sebagai energi tambahan yang membuatnya tidak menyerah. Ia berjanji akan kembali memperkuat Indonesia dengan motivasi yang lebih besar di masa depan.
“Terima kasih sudah selalu bersama kami. Bersama-sama, kita adalah Indonesia—kita berbagi kemenangan dan kekecewaan. Kami akan kembali, lebih kuat,” tulis Reijnders menutup pesannya.
Eliano pun menegaskan bahwa meski perjalanan kali ini harus terhenti, semangat Garuda tidak akan padam. Ia berjanji, suatu saat nanti, Indonesia akan kembali ke jalur kemenangan yang mereka impikan.