Gestur Humanis Real Madrid menunjukkan kelasnya dengan memberi kesempatan pemain Talavera memilih jersey idola mereka jelang laga Copa del Rey 2025/2026

LintasFakta.info — Gestur Humanis Real Madrid Beri Kesempatan Lawan dari Divisi 3 Pilih Jersey kembali menghadirkan cerita humanis di tengah agenda kompetisi domestik yang padat. Real Madrid bukan hanya datang untuk bertanding, tetapi juga membawa pesan penghormatan kepada lawan dari kasta lebih rendah.
Laga Talavera vs Real Madrid pada babak 32 besar Copa del Rey 2025/2026 akan berlangsung di Stadion El Prado. Pertandingan ini dijadwalkan kick-off Kamis, 18 Desember 2025, pukul 03.00 WIB, dengan status tuan rumah berasal dari divisi 3 sepak bola Spanyol.
Jauh sebelum peluit pertama dibunyikan, sikap klub ibu kota Spanyol itu sudah menarik perhatian. Pendekatan yang mereka ambil menunjukkan bahwa sepak bola tidak selalu berbicara soal taktik dan hasil akhir.
Real Madrid: Gestur Sederhana dengan Makna Besar

Menjelang pertandingan, pihak klub tamu menghubungi skuad Talavera secara langsung. Tujuannya sederhana, yaitu memberi kesempatan kepada para pemain Talavera untuk memilih jersey pemain lawan yang mereka inginkan seusai laga.
Pendekatan ini membuat pertandingan tidak berhenti pada 90 menit kompetisi. Momen tersebut di harapkan menjadi kenangan personal yang akan di bawa para pemain Talavera sepanjang karier mereka.
Informasi mengenai gestur ini di ungkapkan oleh winger Talavera, Gonzalo Di Renzo. Pemain berusia 29 tahun itu menjelaskan suasana ruang ganti yang langsung berubah setelah pesan tersebut d terima.
“Real Madrid mengirimkan daftar agar setiap pemain kami bisa memilih jersey pemain yang di inginkan. Ini adalah gestur yang luar biasa,” ujar Di Renzo kepada DSports. Pernyataan itu mencerminkan rasa hormat yang ia rasakan terhadap perlakuan klub raksasa Spanyol tersebut.
Antusiasme di kubu tuan rumah pun terlihat jelas setelah daftar pilihan di bagikan. “Pemain yang paling banyak dipilih adalah Mbappe, Bellingham, dan Courtois,” lanjut Di Renzo dalam pernyataan yang sama.
Real Madrid: Tradisi Hormat di Copa del Rey

Tindakan ini bukan hal baru bagi Real Madrid dalam ajang Copa del Rey. Klub tersebut memiliki rekam jejak perlakuan serupa ketika bertemu lawan dari divisi lebih rendah.
Pada tahun 2024, Arandina juga mengajukan daftar pemain incaran mereka saat bertemu Los Blancos. Situasi itu menciptakan hierarki menarik terkait jersey yang paling di minati.
Jude Bellingham menjadi salah satu nama yang paling banyak di pilih pada kesempatan tersebut. Tiga pemain Arandina menginginkan seragam gelandang asal Inggris itu.
Toni Kroos dan Rodrygo masing-masing menerima dua permintaan. Akan tetapi, Luka Modric menjadi pemain dengan jumlah permintaan terbanyak, menegaskan statusnya sebagai figur yang di hormati lintas generasi.
Pendekatan seperti ini memperlihatkan bagaimana klub besar menjaga nilai sportivitas. Real Madrid kembali membuktikan bahwa respek kepada lawan merupakan bagian penting dari identitas mereka.