Lintasfakta.info – Berikut beberapa cara (secara umum dan sehat) yang sering di sarankan supaya pasangan bisa merasa lebih puas saat berhubungan intim. Penting: semua hal ini harus di lakukan dengan persetujuan (consent) dan komunikasi terbuka antara kamu & pasangan.
Faktor-faktor yang bisa membuat pasangan merasa puas
- Mulai dari keintiman dan suasana — bukan sekadar “aksi
- Meluangkan waktu untuk foreplay, seperti ciuman, pelukan, pijatan lembut, atau sentuhan — bisa memberi waktu bagi tubuh pasangan untuk rileks dan terangsang sebelum penetrasi.
- Sentuhan, tatapan mata, dan pelukan bisa menambah keintiman dan membuat pasangan merasa lebih di inginkan.
- Jangan remehkan efek komunikasi — misalnya saling puji, bisik mesra, atau ucapkan hal-hal manis. Ini bisa meningkatkan rasa percaya diri dan gairah pasangan.
Eksplorasi, variasi, dan spontanitas
- Hindari monoton — coba variasi dengan posisi berbeda, tempat berbeda, atau rangsangan yang berbeda agar suasana tetap segar dan menarik.
- Kadang spontanitas: bukan selalu terencana. Kejutan kecil atau perubahan suasana bisa meningkatkan gairah dan kesenangan.
Perhatikan aspek fisik dan Kesehatan
- Untuk pria: menjaga stamina, kesehatan tubuh secara umum (misalnya lewat olahraga, cukup istirahat, mengelola stres) penting agar performa seksual lebih baik.
- Latihan otot tertentu (misalnya latihan PC / “kegel”) bisa membantu kontrol, durasi, dan kepuasan — terutama jika durasi hubungan jadi lebih lama dan nyaman.
Keterbukaan saling mendengarkan & menghargai keinginan Bersama
- Penting untuk berkomunikasi: tanyakan pada pasangan apa yang di sukainya — bukan mengira-ngira. Kebutuhan dan preferensi bisa berbeda.
- Menghargai kenyamanan, batasan, dan consent — termasuk bila ingin coba hal baru atau eksplorasi. Seks yang memuaskan muncul dari rasa aman & nyaman bersama.
Hal yang perlu di perhatikan & di hindari
Jangan anggap bahwa “satu cara cocok untuk semua” — setiap orang berbeda, jadi penting saling berbicara dan cari tahu apa yang betul-betul membuat pasangan merasa nyaman dan terpuaskan.
Coba jangan terburu-buru: menganggap seks hanya tentang penetrasi atau durasi bisa membuat tekanan, yang malah mengurangi kenyamanan dan kepuasan.
Jangan paksakan pasangan untuk hal yang ia tidak nyaman — penting saling menghormati batasan dan keinginan masing-masing.